Daftar Isi Clicking Here!

Ad 468 X 60

Terlepas berhasil menjadi baik atau tidak itu urusan nanti, yang penting selalu berusaha baik !

Kamis, 12 Juli 2018

Widgets

RAMADHAN BULAN SOLUSI

Seorang jamaah berkisah tentang dirinya yang di uji Alloh dengan hutang sejumlah 750 juta. Sudah lebih empat tahun belum kelar juga. Yang berarti empat Ramadhan ia berjumpa. Aneh pikirnya, ada apa ?

Begitu bertemu dan cerita. Fahamlah apa masalahnya. Jelang Ramadhan di tanya. Jam berapa tidur dan bangun di hari biasa. Jawabnya, tidur di hari biasa jam 9-10 an malam biasanya. Bangunnya jam tiga.

Kalau Ramadhan ? Ternyata jawabnya sama. Kalau jam tidur dan bangun hari biasa dan hari ramadhan sama. Trus istimewanya Ramadhan di mana ? Hebatnya kalimat luar biasa juga di mana ?

Ramadhan penuh barokah dan luar biasa. Teramat sayang jika di isi dengan amalan biasa. Sementara kita ingin memanen solusi yang luar biasa. Semestinya polanya berbeda.

Maka di sarankan pada ramadhan yang menjelang di rubah pola. Bukan lagi jam tiga. Yang berarti tahajudnya hanya 1 jam saja. Tapi di naikkan menjadi 4 jam di setiap malamnya.

Memang berat terasa. Malah awalnya seperti tersiksa. Tapi kalau tidak di paksa tidak akan bisa. Sengaja ia kerjakan tidak di rumah, agar tidak tergoda. Ia ke masjid supaya ibadah lebih terjaga.

Sebulan penuh ramadhan malam harinya tahajud 4 jam di jaga. Dengan penuh perjuangan tentunya. Tapi yakin, lebih berat perjuangan dengan bekerja, karena  waktu lebih tersita dan tenaga pun  tersiksa.

Begitu pola ramadhannya di rubah, berubah pula pola makhroja. Alhamdulillah sekitar setahun kemudian masalah hutangnya di lunaskan Alloh semua. Bertambah yakin akan janji Alloh saja.

Bahwa bila bertambah taqwanya, maka akan Alloh tambah makhroja. Merubah taqwa, maknanya juga merubah pola ibadah dari hari biasa. Menjadi yakin bahwa Ramadhan bulan solusi bagi hambaNya.

Semoga ramadhan kita, ramadhan solusi bagi seluruh masalah kita. Dunia dan akherat kelak nanti di sana....! Read more » Rate this posting:
{[["☆","★"]]}

SHARE THIS POST   

  • Facebook
  • Twitter
  • Google Buzz
Author: Abufajri
Penulis Blog Kelas Pemula Tea. Read More →

0 comments: