Daftar Isi Clicking Here!

Ad 468 X 60

Terlepas berhasil menjadi baik atau tidak itu urusan nanti, yang penting selalu berusaha baik !

Jumat, 20 April 2018

Widgets

Bersungguh-Sungguh di Bulan Sya'ban

Bersungguh-Sungguh Dalam Menghitung Dan Mencermati Hari-Hari Bulan Sya'ban 
........................................................

๐ŸŒฟ Al-Imam Abu Dawud meriwayatkan dengan sanadnya (no. 2325) dari shahabat โ€˜Aisyah radhiyallahu 'anha berkata :

ยซ ูƒูŽุงู†ูŽ ุฑูŽุณููˆู„ู ุงู„ู„ู‡ู ุตู„ู‰ ุงู„ู„ู‡ ุนู„ูŠู‡ ูˆุณู„ู… ูŠูŽุชูŽุญูŽูู‘ูŽุธู ู…ูู†ู’ ู‡ูู„ุงูŽู„ู ุดูŽุนู’ุจูŽุงู†ูŽ ู…ูŽุง ู„ุงูŽ ูŠูŽุชูŽุญูŽูู‘ูŽุธู ู…ูู†ู’ ุบูŽูŠู’ุฑูู‡ูุŒ ุซูู…ู‘ูŽ ูŠูŽุตููˆู…ู ู„ูุฑูุคู’ูŠูŽุฉู ุฑูŽู…ูŽุถูŽุงู†ูŽ ุŒ ููŽุฅูู†ู’ ุบูู…ู‘ูŽ ุนูŽู„ูŽูŠู’ู‡ู ุŒ ุนูŽุฏู‘ูŽ ุซูŽู„ุงูŽุซููŠู†ูŽ ูŠูŽูˆู’ู…ู‹ุง ุŒ ุซูู…ู‘ูŽ ุตูŽุงู…ูŽ ยป

"Dulu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam senantiasa berupaya serius menghitung (hari, sejak) hilรขl bulan Syaโ€™ban, tidak sebagaimana yang beliau lakukan pada bulan-bulan lainnya. Kemudian beliau bershaum berdasarkan ruโ€™yah (Hilal) Ramadhan. Namun apabila (al-hilal) terhalangi atas beliau, maka beliau menghitung (Syaโ€™ban menjadi) 30 hari, kemudian (esok harinya) barulah beliau bershaum."

๐Ÿ“š Hadits ini diriwayatkan pula oleh al-Imam Ahmad (VI/149), Ibnu Khuzaimah (1910), Ibnu Hibbรขn (3444) [1]), Al-Hakim (I/423) Al-Baihaqi (IV/406). Ad-Daraquthni (2149) menyatakan bahwa sanad hadits ini hasan shahih. Dishahihkan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam Shahih Sunan Abi Dawud no. 2325.

๐Ÿ” Hadits ini menunjukkan :

โ–ช
Bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berupaya lebih serius menghitung hari-hari bulan Syaโ€™ban sejak hari pertama terlihat al-hilal. Hal ini tidak sebagaimana yang beliau lakukan pada bulan-bulan yang lain. Bahkan dalam hadits lainnya Rasulullah shallahu 'alaihi wa sallam memerintahkan umatnya untuk melakukan hal yang sama.
Dalam hadits yang diriwayatkan dari shahabat Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu Rasulullah shallahu 'alaihi wa sallam bersabda :
ยซ ุฃูŽุญู’ุตููˆุง ู‡ูู„ุงูŽู„ูŽ ุดูŽุนู’ุจูŽุงู†ูŽ ู„ูุฑูŽู…ูŽุถูŽุงู†ูŽ ูˆูŽู„ุงูŽ ุชูŽุฎู’ู„ูุทููˆุง ุจูุฑูŽู…ูŽุถูŽุงู†ูŽ ุฅูู„ุงู‘ูŽ ุฃูŽู†ู’ ูŠููˆูŽุงููู‚ูŽ ุฐูŽู„ููƒูŽ ุตููŠูŽุงู…ู‹ุง ูƒูŽุงู†ูŽ ูŠูŽุตููˆู…ูู‡ู ุฃูŽุญูŽุฏููƒูู…ู’ ูˆูŽุตููˆู…ููˆุง ู„ูุฑูุคู’ูŠูŽุชูู‡ู ูˆูŽุฃูŽูู’ุทูุฑููˆุง ู„ูุฑูุคู’ูŠูŽุชูู‡ู ููŽุฅูู†ู’ ุบูู…ู‘ูŽ ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู’ ููŽุฅูู†ู‘ูŽู‡ูŽุง ู„ูŽูŠู’ุณูŽุชู’ ุชูุบูŽู…ู‘ูŽู‰ ุนูŽู„ูŽูŠู’ูƒูู…ู ุงู„ู’ุนูุฏู‘ูŽุฉู ยป

โ€œHitunglah bilangan bulan Syaโ€™ban agar kalian mengetahui masuknya bulan Ramadhan. Janganlah kalian mendahului Ramadhan kecuali jika bertepatan dengan hari yang dia memang terbiasa bershaum padanya. Laksanakanlah shaum Ramadhan berdasarkan ru`yatul Hilal dan beriโ€™idulfitrilah kalian berdasarkan ru`yatul Hilal.โ€
 ๐Ÿ“„ [HR. Ad-Daraquthni (2174). Al-Hakim I/425 dan At-Tirmidzi dalam Sunan-nya (no. 687) meriwayatkannya secara singkat. Dihasankan oleh Asy-Syaikh Al-Albani dalam Ash-Shahรฎhah no. 565]

๐Ÿ“š
Ibnu Hajar rahimahullah menjelaskan makna hadits tersebut :

 โœ… โ€œBersungguh-sunggulah kalian dalam menghitung dan mencermati (hari-hari bulan Syaโ€™ban), yaitu dengan kalian memperhatikan waktu-waktu terbit (al-hilal) dan melihat peredarannya. Agar kalian benar-benar di atas ilmu dalam mencari hilรขl bulan Ramadhan dengan sebenarnya, sehingga sedikit pun tidak ada yang terluput dari kalian.โ€ [2])

โ–ชKebiasaan Rasulullah shallahu 'alaihi wa sallam adalah bershaum Ramadhan berdasarkan RU'YATUL HILAL. Namun apabila al-hilal terhalangi, maka beliau menyempurnakan bulan Syaโ€™ban menjadi 30 hari.


-----------------
[1] Shahih Ibni Hibban bitartib Ibni Bilban, Mu`assasah Ar-Risalah โ€“ Beirut.
[2] Lihat Tuhfatul Ahwadzi syarh hadits no. 687. Read more ยป Rate this posting:
{[["โ˜†","โ˜…"]]}

SHARE THIS POST   

  • Facebook
  • Twitter
  • Google Buzz
Author: Abufajri
Penulis Blog Kelas Pemula Tea. Read More โ†’

0 comments:

ยฉ 2012 Designed by My Blogger Tricks